Jumat, 09 Januari 2009

Tips kesehatan : Cara Kurangi Kalori


Bagaimana cara mudah menurunkan berat badan tanpa kita sadari? Sebenarnya gampang. Ganti saja makanan Anda dengan makanan lain atau tetap mengonsumsi makanan yang sama, hanya cara mengolahnya saja yang berbeda.

Pernah dalam satu tayangan acara Oprah’s diperlihatkan pengalaman orang-orang menurunkan berat badan. Salah satunya dengan mengurangi kalori dalam makanan yang biasa diasup. Contohnya, kalau Anda biasa mengonsumsi beef burger sebanyak dua porsi, ganti dengan satu porsi burger yang berisi sayuran. Dengan begitu Anda sudah mengurangi asupan kalori dari daging sapi.

Selain cara seperti itu, ada 10 cara sederhana untuk mengurangi asupan kalori dari diet makanan sehari-hari, seperti dikutip Good Health & Medicines.


1. Ganti telur dadar, orak-arik, atau mata sapi dengan telur rebus.

“Telur membantu tubuh merasa kenyang dan menjaga Anda dari rasa kenyang dalam waktu lebih lama. Ada bukti, mengonsumsi protein dengan jumlah karbohidrat yang sedikit seperti selembar roti panggang akan membantu sel-sel tubuh mulai menggunakan lemak untuk hari itu,” ujar Jane Barnes, konsultan gizi dan diet. Penelitian menunjukkan bahwa protein (dan telur kaya akan protein) juga bisa mempertahankan kadar gula dan membantu mencegah Anda sangat mengidam-idamkan makanan.

Berapa kalori yang dikurangi? Telur rebus mengandung energi 290 kJ atau sekitar 69,6 kalori, telur mata sapi 400 kJ atau 96 kalori, telur orak-arik tanpa tambahan krim 520 kJ atau 124,8 kalori. Untuk rasa ekstra, jangan lupa tambahkan sedikit lada segar.

2. Ganti dressing salad seperti thousand island atau mayones dengan minyak zaitun.

Bila Anda menggunakan bahan perasa berkualitas balk seperti minyak zaitun ekstra virgin, Anda cenderung mengonsumsi lebih sedikit, ujar ahli gizi Dr. Rosemary Stanton. Banyak orang memang cenderung mengambil dressing salad secara berlebihan.
Jangan mengonsumsi salad tanpa minyak. “Sedikit minyak akan membantu Anda menyerap zat gizi dari sayuran yang ada pada salad,” katanya.

Soal cuka apel, menurut Barnes, “Cuma mitos kalau ada yang bilang bisa melarutkan lemak. Cuka apel menurunkan kadar gula darah, yang berarti Anda cenderung sedikit overload untuk sistem tubuh.”

Berapa kalori yang dikurangi? Satu sendok makan dressing komersial mengandung 500 kJ atau 120 kalori, sedangkan sedikit minyak zaitun dengan cuka apel sekitar 200 kJ atau 48 Kal. Untuk menambah rasa, tambahkan bawang putih, cabal, atau herb.

3. Ganti Muffin dengan kacang-kacangan

“Dalam 16 penelitian yang respondennya diberi kacang-kacangan, tidak ada satu pun dari mereka yang berat badannya bertambah,” ujar Dr. Stanton. Kacang-kacangan bisa memuaskan rasa lapar, sehingga Anda cenderung makan sesuatu lebih sedikit. Ditambahkan Barnes, “Sejumlah kecil kacang-kacangan dapat membantu tubuh menggunakan lemak. Tambahan lagi, kacang-kacangan juga mengandung lemak baik.” Muffin yang dijual di toko roti biasanya tinggi kalori karena “terbungkus” gula dan lemak yang tidak balk.

Berapa kalori yang bisa dikurangi? Sepuluh butir kacang walnut mengandung 380 kJ atau 95 kalori. Bandingkan dengan satu muffin yang mengandung 1.500 kJ atau 360 kalori!

Meski begitu, Barnes menyarankan agar Anda tidak terlalu banyak mengonsumsi kacang-kacangan. Porsinya sedikit saja dan masukkan dalam bekal di tas Anda.

4. Ganti keju cheddar dengan fetta

Fetta mengandung lemak lebih sedikit daripada keju cheddar dan keju keras lainnya. Namun, seperti dijelaskan Barnes, “Keju bisa menjadi satu cara efektif menurunkan berat badan karena mengandung kalsium dan sumber protein yang baik. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kedua zat gizi itu penting untuk memungkinkan terjadinya penggunaan lemak. Tak peduli berapa rendah asupan kalori, bila Anda tidak cukup protein dan kalsium dalam sel, Anda tidak dapat menghabiskan kelebihan lemak.

Berapa kalori yang dikurangi? Sebanyak 30 g keju cheddar mengandung 500 kJ (120 kalori), sedangkan fetta hanya 300 kJ (72 kalori).

5. Ganti mentega dengan margarin rendah lemak

“Anda akan mendapat lemak seimbang yang lebih baik, memilih untuk meningkatkan lemak tak jenuh tunggal dan ganda yang lebih menyehatkan daripada lemak jenuh pada mentega,” ujar Barnes. Anda akan menghemat kalori cukup banyak dan belajar menghargai lemak yang lebih sedikit.

Berapa kalori yang dikurangi? Sebanyak 10 g mentega mengandung 300 kJ (72 kalori), sedangkan margarin ringan hanya sekitar 175 kJ (42 Kalori). Anda bisa mencoba margarin bunga matahari atau canola yang menyediakan asam lemak esensial omega-3 dan omega-6.

6. Ganti gula dengan kayu manis

“Kayu manis mengandung capsinoid, yang juga ditemukan pada cabai dan cabai merah, dan diperkirakan dapat membantu merangsang tingkat metabolisme tubuh,” ungkap Barnes. Para peneliti di AS juga telah menemukan bahwa kayu manis dapat membantu mengontrol kadar gula darah pada mereka yang terpengaruh diabetes tipe 2.

Berapa kalori yang dikurangi? Satu sendok teh gula pasir mengandung 85 kJ (20,4 kalori), sedangkan kayu manis 40 kJ (9,6 kalori). Kayu manis bisa ditaburkan pada buah yang direbus atau bubur.

7 Ganti susu penuh lemak dengan susu rendah lemak

“Bukan hanya kalori yang bisa dikurangi, Anda juga dapat meningkatkan asupan kalsium,” kata Barnes. Biasanya pada susu rendah lemak ditambahkan sedikit susu skim yang akan meningkatkan cita rasanya.

Berapa kalori yang dikurangi? Sebanyak 250 ml susu penuh lemak memiliki kalori 690 kJ atau sekitar (165,6 kalori), sedangkan susu skim 450 kJ (108 kalori).

8. Ganti sereal atau keping jagung rendah serat dengan yang tinggi serat

“Semakin banyak serat yang terkandung, semakin lama rasa kenyang bertahan dalam tubuh,” ungkap Dr. Stanton. Suatu penelitian di AS menunjukkan, mereka yang mengonsumsi sereal dengan serat lebih tinggi mengonsumsi lebih sedikit dibandingkan dengan yang mengasup sarapan rendah serat.

Berapa kalori yang dikurangi? Satu cangkir keping jagung dengan susu menyumbang kalori sebesar 730 kJ (175,2 kalori), sedangkan keping jagung dengan susu rendah lemak 590 kJ (141,6 kalori). Anda bisa menambahkan satu buah pisang untuk meningkatkan serat dalam sereal.

9. Ganti pasta dengan sup.

Ada penelitian dari Penn State University yang menyebutkan bahwa hidangan pembuka cair seperti sup sayur akan membuat Anda merasa kenyang. Akibatnya, Anda akan mengonsumsi kalori lebih sedikit dalam keseluruhan makanan.

Berapa kalori yang dikurangi? Satu porsi spageti bolognese 2.720 kJ (652,8 kalori), sedangkan satu mangkuk minestrone sekitar 1.045 kJ (250,8 kalori).

Agar Anda lebih mudah mengonsumsi sup sayur, buat daiam ukuran besar di akhir pekan, kemudian bekukan dalam porsi individu. Jadi begitu lapar, Anda bisa memanaskan sup tersebut. Lebih sehat,’kan?

10. Ganti yoghurt penuh lemak dengan yoghurt tanpa rasa rendah lemak plus buah segar.

Beberapa yoghurt mengandung probiotik yang membantu penyerapan kalsium dan probiotik yang juga baik untuk kesehatan usus. Sayangnya, yoghurt penuh lemak akan menambah ekstra kalori. Itu sebabnya, yoghurt tawar rendah lemak bisa dipilih. Untuk menambah rasa, bisa dimasukkan buah-buahan segar.

Berapa kalori yang dikurangi? Yoghurt penuh lemak dengan berat 200 g mengandung 1,000 kJ (240 kalori). Bandingkan dengan yoghurt tanpa rasa rendah lemak dengan tambahan 5 butir stroberi yang hanya memiliki 560 kJ (134,4 kalori).

Tak terlalu sulit mengurangi kalori,’kan?

Tidak ada komentar: